Lumpia Semarang Khas Indonesia

Lezatnya cita rasa lumpia Semarang merupakan perpaduan indah cita rasa Tionghua dan Indonesia, berawal dari kreasi seorang keturunan Tionghua yang menikah dengan orang Indonesia dan menetap di Semarang, Jawa Tengah. Kuliner ini mulai terkenal pada festival olahraga GANEFO yang diadakan pada masa pemerintahan Presiden Soekarno, dimana kuliner ini diperkenalkan dan kemudian dikenal luas di Semarang.

Varasi Lumpia Semarang

Lumpia buatan tangan generasi keempat ini bisa didapatkan di kios lumpia milik Mbak Lien alias Siem Siok Lien yang terletak di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran. Mbak Lien mewarisi kios almarhum ayahnya, Siem Swie Hie, yang merupakan kakak laki-laki Siem Swie Kiem, di Jalan Pemuda (pintu masuk Gang Grajen), sekaligus membuka dua cabang di Jalan Pandanaran.

Keunikan lumpia Mbak Lien terletak pada isiannya yang merupakan racikan khas daging ayam kampung. Awalnya, saat mengambil alih usaha mendiang ayahnya, Mbak Lien membuat tiga jenis lumpia: lumpia isi udang, lumpia isi ayam (bagi yang alergi udang), dan lumpia khusus isi campuran udang dan ayam. Namun karena ketidaknyamanan dan sebagian besar pelanggan lebih memilih varian spesial, Mbak Lien kini hanya membuat satu jenis saja, yaitu lumpia luar biasa berisi rebung yang di campur udang dan ayam.

Adapun keturunan generasi keempat lainnya, anak mendiang Siem Hwa Nio (kakak perempuan Siem Swie Kiem) meneruskan kios milik ibunya di Jalan Mataram (Jalan MT Haryono), sekaligus membuka kios baru di berbagai lokasi di Kota Semarang. Beberapa keturunan mendiang Siem Hwa Nio juga sudah membuka cabang di Jakarta. Bahkan ada cucu generasi kelima mendiang Siem Hwa Nio yang membuka kios lumpia sendiri di Semarang.

Bahan-bahan yang Dibutuhkan

Bahan isian :

• 6 siung bawang putih, cincang halus
• 3-4 butir telur ukuran sedang, kocok lepas
• 3 sendok makan minyak goreng (untuk menumis)
• 2 sendok makan kecap manis
• 1 sendok teh gula pasir
• 1 sendok teh garam
• ½ sendok teh merica bubuk
• 400 gram rebung kualitas bagus, iris-iris seperti korek api
• 100 gram daging ayam, cincang kasar
• 100 gram udang, cincang kasar
• 2-3 sendok teh ebi sangrai (ebi kering), haluskan

Bahan Saus :

• ½ sendok teh merica bubuk
• 50 gram gula pasir
• Sejumput garam
• 100 gram gula merah
• 2 siung bawang putih, haluskan
• 2 sendok makan air dan 5 sendok makan tepung sagu (larutkan untuk pengental)
• 500-600 ml air

Bahan Lainnya :

• 25-30 kulit lumpia
• Minyak goreng
• 2 sendok makan air dan 4 sendok makan tepung terigu (larutkan sebagai perekat)
• Cabe rawit dan daun bawang secukupnya

Alat-alat yang Diperlukan :

• Wajan
• Spatula
• Talenan
• Pisau
• Cobek dan ulekan atau blender
• Wadah atau mangkuk
• Piring
• Tirisan gorengan dan tisu masak untuk menyerap minyak

Tips Membuat Lumpia Semarang

Untuk mendapatkan lumpia Semarang yang nikmat, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan, Ini termasuk :

Perhatikan Kulitas Rebung

Salah satu tantangan dalam pembuatan lumpia Semarang adalah pemilihan bahan isiannya yaitu rebung. Kualitas rebung yang kurang baik dan proses pencucian yang tidak dilakukan dengan benar dapat menimbulkan aroma yang tidak sedap.

• Pilihlah rebung yang berwarna putih, masih muda, dan dalam keadaan utuh (belum diiris dan sudah matang).
• Gunakan bagian kecambahnya saja karena akan memberikan rasa yang lebih nikmat.
• Cuci rebung hingga benar-bemar bersih, lalu rendam dalam air garam.
• Jika masih ada aroma yang tidak sedap, rebus bersama garam beberapa kali hingga baunya hilang, lalu tiriskan.